di secangkir kopi… telah kutuang sepenuh cinta lagi cita
di secangkir kopi… telah kita aduk bersama suka dan duka
seperti ku suami lelakimu yang berenang untuk mengenang
sejuta sesak mengepung nurani batin dan beratnya pengorbananmu
di secangkir kopi …kutuang gula biar berasa manis
di secangkir kopi… harap pahit ikut larut dan luruh terseduh
seperti ku suami lelakimu yang termangu untuk menunggu
sejuta kedalaman asa berbalut manis senyummu
di secangkir kopi…ada riang kasmaran bekas lipstikmu
di secangkir kopi…tercium aroma tulusnya cinta asmaramu
seperti ku suami lelakimu yang tertunduk oleh cumbu haru dalam biru
sejuta getar menggunung pun debar menggulung
Adhitya, akhir Pebruari 2017
(Sebait kado ulang tahun pernikahan)